Makalah ini disampaikan oleh Dr. Farida, M.Si pada kesempatan Seminar Nasional Peringatan Hari Bumi dengan tema “Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” tanggal 23 Maret 2016 di Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR), Palembang
“Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” Harus Jadi Lifestyle Seluruh Elemen Bangsa Indonesia
Makalah ini disampaikan Rosyidah Rozali pada kesempatan Seminar Nasional Peringatan Hari Bumi dengan tema “Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” tanggal 23 Maret 2016 di Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR), Palembang
Managing Natural Resource; A Social Learning Perspective
Dirangkum dari makalah Adam Bakhtiar yang disampaikan pada kesempatan Seminar Nasional Peringatan Hari Bumi dengan tema “Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” tanggal 23 Maret 2016 di Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR), Palembang, yang diselenggarakan oleh Yayasan Alam Melayu Sriwijaya (Malaya) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Kementerian Pariwisata RI dan Ametis Institute
Peran PT PLN (Persero) WS2JB dalam Pengelolaan Energi Baru Terbarukan (EBT)
Makalah ini disampaikan pada kesempatan Seminar Nasional Peringatan Hari Bumi dengan tema “Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” tanggal 23 Maret 2016 di Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR), Palembang, yang diselenggarakan oleh Yayasan Alam Melayu Sriwijaya (Malaya) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Kementerian Pariwisata RI dan Ametis Institute.
Pengembangan dan Pemanfaatan Energi Baru dan Terbarukan dalam Rangka Antisipasi Krisis Energi dan Lingkungan
Makalah ini disampaikan pada kesempatan Seminar Nasional Peringatan Hari Bumi dengan tema “Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” tanggal 23 Maret 2016 di Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR), Palembang, yang diselenggarakan oleh Yayasan Alam Melayu Sriwijaya (Malaya) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Kementerian Pariwisata RI dan Ametis Institute.
Pengembangan Energi Panas Bumi
Dirangkum dari makalah Ir. Radikal Utama, Executive Managing Director PT. Supreme Energy, pada Seminar Nasional Peringatan Hari Bumi dengan tema “Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” tanggal 23 Maret 2016 di Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR), Palembang, yang diselenggarakan oleh Yayasan Alam Melayu Sriwijaya (Malaya) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Kementerian Pariwisata RI dan Ametis Institute.
Energi Panas Bumi, Masa Depan Kita
Makalah ini disampaikan pada kesempatan Seminar Nasional Peringatan Hari Bumi dengan tema “Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” tanggal 23 Maret 2016 di Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR), Palembang, yang diselenggarakan oleh Yayasan Alam Melayu Sriwijaya (Malaya) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Kementerian Pariwisata RI dan Ametis Institute.
Prospek Pengembangan Energi Alternatif sebagai Pilihan Pembangunan Berkelanjutan di Sumsel
Makalah disiapkan untuk Seminar Nasional Peringatan Hari Bumi dengan tema “Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” tanggal 23 Maret 2016 di Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR), Palembang, yang diselenggarakan oleh Yayasan Alam Melayu Sriwijaya (Malaya) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Kementerian Pariwisata RI dan Ametis Institute.
Green Energy dalam Perspektif Pariwisata dan Budaya melalui Program Empat-i
Green Energy dalam Perspektif Pariwisata dan Budaya melalui Program Empat-i Drs. Ukus Kuswara, MM Makalah ini disampaikan pada kesempatan Seminar Nasional Peringatan Hari Bumi dengan tema “Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” tanggal 23 Maret 2016
Pemanfaatan Energi Baru dan Terbarukan Sebagai Pendukung Kelestarian Hutan
Makalah ini disampaikan pada kesempatan Seminar Nasional Peringatan Hari Bumi dengan tema “Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” tanggal 23 Maret 2016 di Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR), Palembang, yang diselenggarakan oleh Yayasan Alam Melayu Sriwijaya (Malaya) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Kementerian Pariwisata RI dan Ametis Institute