Fenomena alam Gerhana Matahari Total (GMT) tahun 2016 berlangsung tanggal 9 Maret 2016 dan melewati kota Palembang. Di kota Palembang, peristiwa gerhana matahari total dimulai pada 9 Maret 2016 pukul 06:20 WIB dan puncak gerhana terjadi pukul 07:20 WIB selama 1 menit 52 detik dan fenomena gerhana berakhir pukul 08:31 WIB.
Yayasan Alam Melayu Sriwijaya (MALAYA) yang berkomitmen untuk melestarikan dan memajukan budaya melayu nusantara sebagai bagian dari khazanah nusantara, menyambut peristiwa Gerhana Matahari Total (GMT) dengan serangkaian kegiatan yang dirangkum dalam bentuk ibadah dan ritual budaya menyambut Gerhana Matahari Total, 9 Maret 2016. Persiapan menyambut Gerhana Matahari Total sudah dimulai sejak beberapa hari sebelumnya.
7-8 Maret 2016 | Persiapan Gerhana Matahari Total di lapangan Benteng KutoBesak | |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
Semua persiapan dikoordinasikan sedemikian rupa agar nantinya tidak menjadi penghambat kelancaran proses ritual religi dan budaya menyambut Gerhana Matahari Total (GMT). Setelah semua persiapan matang dan diyakini segala kebutuhan ritual cukup dan lengkap, seluruh personil yang terlibat mulai mempersiapkan diri baik zhohir maupun batin.
Dari malam hari tanggal 8 Maret 2016 hingga dini hari tanggal 9 Maret 2016, personil Yayasan Malaya mulai mempersiapkan seluruh kebutuhan ritual menyambut Gerhana Matahari Total.
![]() |
![]() |
9 Maret 2016 | Persiapan ritual religi dan ritual budaya menyambut Gerhana Matahari Total (GMT) | |
![]() |
![]() |
Menjelang subuh, seluruh persiapan telah selesai dilakukan, dan kami pun besiap-siap untuk menunaikan ibadah shalat Subuh. Tepat pukul 04.52 WIB, azan subuh berkumandang, menandakan sudah masuknya waktu subuh. Kami pun menunaikan sholat subuh berjamaah di Mushollah Nurul Ikhlas, Tembok Batu, Plaju yang terletak di pinggiran Sungai Musi.
Selepas sholat subuh berjamaah, pembacaan wirid dan doa, kami pun segera bersiap-siap mempersiapkan perlengkapan Sambut Tuah Sungai khusus menyambut peristiwa Gerhana Matahari Total (GMT). Dalam kesempatan Sambut Tuah ini, kami menggunakan 4 (empat) buah kapal, dengan rincian 1 (satu) buah kapal berukuran besar dan 3 (tiga) kapal berukuran kecil. Sedikit berbeda dengan Sambut Tuah Sungai pada 23 Januari 2016 yang lalu, dalam kesempatan ini kami mengundang grup Hadaroh pimpinan Muallim Ustadz Lukmanul Hakim untuk memeriahkan ritual Sambut Tuah Sungai dan ikutsertanya Syeikh Wihdatul Wujud Cahyadi Effendi, seorang mursyid Tareqat Qadiriyah wa Naqsabandiyah wa Syatariyah yang berasal dari Sumedang, dalam rombongan ritual kami. Ritual Sambut Tuah Sungai dimulai sekitar pukul 05.15 WIB dan berlangsung hingga terjadinya puncak Gerhana Matahari Total (GMT).
![]() |
![]() |
9 Maret 2016 | Persiapan ritual Sambut Tuah Sungai menyambut Gerhana Matahari Total | |
![]() |
|
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
Saat subuh telah menjalar, berkokok jago Sang Ayam Jantan
beratus tahun dikau berdiam, di dalam hampanya masa
menanti bergeliatnya sang Naga Kami, tuk bangun dan mengaum
menitiskan darah darah brahma, pendita dan kesatria pada kami.
Wahai Pencipta Malam dan Siang
saat kerinduan kami pada Mu ilahi
salam kami pada Penghulu kami
salam Takzim dan menjunjung Penuh Kehormatan
salam Kami kepada kegaiban semesta kami
salam kepada langit yang kau berikan tempat berpayung
salam kami kepada bumi yang kau berikan tempat kami melata
salam kami kepada ruh yang bercokol dalam rongga jiwa kami
salam kepada darah nenek moyang kami yang mengalir dalam darah kami
salaamualaikum, qum, qum, qum
9 Maret 2016 | Memulai ritual budaya Sambut Tuah Sungai | |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
Memulai Ritual. Menyisiri Sungai Musi. Membuka dengan Doa Bismillah. Menyapa Salam kepada Leluhur dan Semesta. Menyongsong sang surya terbit …
9 Maret 2016 | Ritual budaya Melayu Sambut Tuah Sungai di perairan Sungai Musi | |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
Detik detik surya sang bagaskara menyatu dengan sang rembulan … dengan kelembutan sang dewi mampu melingkupi semua terang hingga meredupkannya menjadi malam.
Pertemuan ibu dan ayah menhadirkan kanak kanak.
Pertemuan Im dan yang menghadirkan keselarasan.
Pertemuan surya dan rembulan menghadirkan selaksa gaib yang bergerak dalam keheningan…
9 Maret 2016 | The Amazing Solar Eclipse on Musi River, Palembang Darussalam | |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
Menyambung dan melengkapkan ritual sambut tuah, dengan menyandarkan jiwa dan nyawa kepada sang Maha Agung dan Maha Bijaksana. Ilahi Robbi sejati. Sang maharaja alam sejati. Dengan melakukan Sholat Sunat Gerhana di Mushollah Nurul Ikhlas, Tembok Batu dan disambung dengan khotbah yang berisi nasihat dan peringatan tentang kebesaran Sang Pencipta. Imam sholat dan khotbah dipimpin langsung oleh Muallim Ustadz Lukmanul Hakim. Ritual kemudian ditutup dengan sarapan pagi bersama para jemaah yang hadir dan pengurus Yayasan Malaya. Dengan mengharapkan rahmad dan ridho Allah SWT dalam semua kegiatan yang telah dilakukan. Aamiiin
9 Maret 2016 | Sholat Gerhana dan Khutbah di Mushollah Nurul Ikhlas, Tembok Batu | |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
9 Maret 2016 | Sarapan pagi setelah menyelesaikan ritual religi dan ritual budaya menyambut Gerhana Matahari Total (GMT) | |
![]() |
![]() |
Alhamdulillah … Barokallahu
Wallahu a’lam
Ritual yang dilakukan para nenek puyang dulu adalah upaya menyelaraskan manusia dengan alam. Mereka merasakan adanya suatu kekuatan yang tidak biasa yang timbul dari pristiwa Gerhana Matahari Total (GMT). Maka mereka melakukan upaya-upaya penyelarasan untuk menolak efek negatif yang timbul dari pristiwa itu [tuanku cahya penghulu bathara semar malaya]
Alhamdulillah berkesempatan melihat gerhana matahari total
Alhamdulillah. Ritual yg dilakukan para nenek puyang dulu adalah upaya menyelaraskan manusia dengan alam. Mereka merasakan adanya suatu kekuatan yg tidak biasa yg timbul dari pristiwa GMT. Maka mereka melakukan upaya upaya peneyrlarasan untuk menolak efek negatif yg timbul dr pristiwa itu.
Alhamdulillah …
alhamdulillah